Kadang sesuatu dalam hidup ini sulit di duga. kadang rindu jadi beku dan entah kapan bisa mencair. tapi jika kerinduan akan bertemu dengan sahabat yang lama tidak jumpa, akan menjadi sesuatu yang mungkin terbayar tunai. tapi rindu akan masa lalu yang indah penuh kesan akan menjadi sesuatu yang tak mungkin dapat diwujudkan, terkecuali jika kita punya mesin waktu yang dapat kita putar kapan saja masa lalu itu ingin kita temui. satu-satunya jalan hanya satu kata yang dapat mewakili keinginan tersebut, NOSTALGIA. jika ditulis dalam bentuk kata yang sedikit detil, Nostalgia adalah, saat kita dapat menyatukan ruh kekinian kita dengan sesuatu yang pernah terjadi di masa lalu. sungguh hal ini terkadang memacu andrenalin saya dengan deras, padahal cuma sekedar mengajak mundur alam pikir kita saja. gejolak muda, dengan beragam tindakan yang nyeleneh, aneh dan sedikit nyerempet bahaya..
ada dua orang pengunjung blog saya yang mungkin cuma sekedar singgah tetapi keduanya mampu membawa alam pikir saya ke masa lalu. (thanks friend, dah mau singgah ke blog saya yg minimalis ini, yang jelas saya kangen dengan kamu ber 2..)
Mahmud akrom... ia singgah di blogku dengan nama @crom. Laki-laki berwajah bayi ini sepintas jika kita lihat wajahnya maka kita akan menduga bahwa darah yang mengalir ditubuhnya didapat dari penyatuan darah tiong hoa. matanya sipit, rambutnya lurus dan satu hal lagi, warna kulitnya putih. sering disaat kuliah dulu kawan-kawan bercanda dengannya karena kulitnya yang putih itu. "krom, kalo lu itu cewek bukan cowok maka apapun kan gua perbuat untuk jadi pacar lu.." kata almarhum mario lapanengke, dan canda itupun mengalir tanpa ada tendensi apapun, selain sekedar bercanda.
akrom bukan cina, tapi warga negara keturunan dari daerah korea (daerah krui lampung barat yg di pelesetkan..) alias lampung aslei..
ada yang sulit untuk dilupakan, kenangan masa lalu pada saat masih kuliah. saya tidak punya kamar kost karena tidak mampu sewa kamar yang layak, harga sewanya selangit..! jadilah kita kaum semi gipsi, alias no maden. kamar tidur akrom sering sekali saya jadikan tempat singgah yang sangat representatif. jaminan sarapan dipagi hari dan mandi dengan sampo yang harum. tapi ada satu hal yang selalu membayang-bayangi menjelang berangkat tidur di kamar akrom, setelah azan subuh tiba maka bersiaplah untuk mendengar pintu kamar diketuk dengan keras oleh ayahanda si akrom. padahal, kami baru saja berangkat tidur setelah berjam-jam membahas keadaan negara, (kesannya aktivis gt lho...). tapi dari pada ketukan pintu itu di iringi dengan suara yang sedikit keras dari ayah si empunya kamar dengan kalimat yang singkat namun menghujam, "kalo islam/muslim harus sholat, jika tidak maka kalian semua adalah kafir, " maka sedikit terhuyung-huyung sholat itupun kami tunaikan.
lama kami tidak jumpa, bukan hati yang jauh tapi jarak yang memisahkan (melo banget..) buktinya sore tadi (6/11/08) pukul 16.36 WIB dia singgah ke blog saya dan saya gak tau siapa yang memberi tahu dia jika saya punya blog. mungkin teman yang lain atau juga rasa rindu yag sama..? yang jelas saat ini saya terhanyut dalam masa lalu yang mengesankan.
temanku yang kedua. M. ZULHAM alias BADJOEL. ya dia juga singgah ke blog saya dengan nama BAJUL. luar-biasa, jauh di Halmahera dia masih sempat searching nama saya di dunia maya. banyak tahun terbilang kami tidak saling jumpa. Putra betawi yang satu ini punya rasa percaya diri yang mantap tapi kadang berlebih sehingga terkesan narsis (sorry jul, ini fakta ) sering kali sobatku yang satu ini membuat pertanyaan yang malas sekali kami menjawabnya, karena suasana rapat gelap yang kami lakukan sedang dalam kondisi jalan buntu. badjoel malah sempat bertanya dengan kami sembari menghadap cermin dan memainkan rambut tipisnya. "Es, gua butuh kejujuran lo, gua ini ganteng gak sich.." gimana mau dibilang ganteng, coba banyangkan.. cuma orang yang sakit mata yang bilang kita ganteng karena kita sama-sama sudah empat (4) hari gak mandi...
tapi kalo ilmu persidangan dan diplomasi, orang ini sulit tertandingi. sekali lagi sorry joel.. Baru kali ini gua bisa jujur yang benar-benar jujur dengan lu.. ilmu yang gua sadap dari lu dulu yang bisa buat gua bertahan di dunia politik hari ini...
Joel, krom.. lu berdua masih inget gak waktu rapat gelap (kata intel jaman soeharto) kita di gerbek sama intel korem. tegang campur lucu... giamana gak tegang, pistol intel itu nongol kemana-mana di pinggangnya. dan gimana gak lucu, mereka pikir penyamaran mereka sudah bisa mengelabui kita. (dasar intel melayu...)
mungkin empat jam saya duduk dihadapan komputer saat tuliskan cerita ini adalah waktu yang sebentar jika di alam nyata (sekarang) tapi empat jam bagi saya saat ini adalah waktu yang cukup panjang untuk berfikir mudur sekedar mengenang masa lalu. tapi hal ini akan genap jika kita bisa saling bertemu muka, berjabat tangan. kapan kita bisa untuk itu...? saya tunggu tawaran dari kalian berdua. dan jika diperkenankan untuk menawar, saya ingin secepatnya untuk saling silaturaHMI, karena cuma itulah obat rindu yang paling mujarab.. sampaikan salam hormat saya (muhammad diyalmi rizani) dan keluarga di Lampung untuk keluarga lu berdua dan kawan-kawan yang lain. wassalam...
ada dua orang pengunjung blog saya yang mungkin cuma sekedar singgah tetapi keduanya mampu membawa alam pikir saya ke masa lalu. (thanks friend, dah mau singgah ke blog saya yg minimalis ini, yang jelas saya kangen dengan kamu ber 2..)
Mahmud akrom... ia singgah di blogku dengan nama @crom. Laki-laki berwajah bayi ini sepintas jika kita lihat wajahnya maka kita akan menduga bahwa darah yang mengalir ditubuhnya didapat dari penyatuan darah tiong hoa. matanya sipit, rambutnya lurus dan satu hal lagi, warna kulitnya putih. sering disaat kuliah dulu kawan-kawan bercanda dengannya karena kulitnya yang putih itu. "krom, kalo lu itu cewek bukan cowok maka apapun kan gua perbuat untuk jadi pacar lu.." kata almarhum mario lapanengke, dan canda itupun mengalir tanpa ada tendensi apapun, selain sekedar bercanda.
akrom bukan cina, tapi warga negara keturunan dari daerah korea (daerah krui lampung barat yg di pelesetkan..) alias lampung aslei..
ada yang sulit untuk dilupakan, kenangan masa lalu pada saat masih kuliah. saya tidak punya kamar kost karena tidak mampu sewa kamar yang layak, harga sewanya selangit..! jadilah kita kaum semi gipsi, alias no maden. kamar tidur akrom sering sekali saya jadikan tempat singgah yang sangat representatif. jaminan sarapan dipagi hari dan mandi dengan sampo yang harum. tapi ada satu hal yang selalu membayang-bayangi menjelang berangkat tidur di kamar akrom, setelah azan subuh tiba maka bersiaplah untuk mendengar pintu kamar diketuk dengan keras oleh ayahanda si akrom. padahal, kami baru saja berangkat tidur setelah berjam-jam membahas keadaan negara, (kesannya aktivis gt lho...). tapi dari pada ketukan pintu itu di iringi dengan suara yang sedikit keras dari ayah si empunya kamar dengan kalimat yang singkat namun menghujam, "kalo islam/muslim harus sholat, jika tidak maka kalian semua adalah kafir, " maka sedikit terhuyung-huyung sholat itupun kami tunaikan.
lama kami tidak jumpa, bukan hati yang jauh tapi jarak yang memisahkan (melo banget..) buktinya sore tadi (6/11/08) pukul 16.36 WIB dia singgah ke blog saya dan saya gak tau siapa yang memberi tahu dia jika saya punya blog. mungkin teman yang lain atau juga rasa rindu yag sama..? yang jelas saat ini saya terhanyut dalam masa lalu yang mengesankan.
temanku yang kedua. M. ZULHAM alias BADJOEL. ya dia juga singgah ke blog saya dengan nama BAJUL. luar-biasa, jauh di Halmahera dia masih sempat searching nama saya di dunia maya. banyak tahun terbilang kami tidak saling jumpa. Putra betawi yang satu ini punya rasa percaya diri yang mantap tapi kadang berlebih sehingga terkesan narsis (sorry jul, ini fakta ) sering kali sobatku yang satu ini membuat pertanyaan yang malas sekali kami menjawabnya, karena suasana rapat gelap yang kami lakukan sedang dalam kondisi jalan buntu. badjoel malah sempat bertanya dengan kami sembari menghadap cermin dan memainkan rambut tipisnya. "Es, gua butuh kejujuran lo, gua ini ganteng gak sich.." gimana mau dibilang ganteng, coba banyangkan.. cuma orang yang sakit mata yang bilang kita ganteng karena kita sama-sama sudah empat (4) hari gak mandi...
tapi kalo ilmu persidangan dan diplomasi, orang ini sulit tertandingi. sekali lagi sorry joel.. Baru kali ini gua bisa jujur yang benar-benar jujur dengan lu.. ilmu yang gua sadap dari lu dulu yang bisa buat gua bertahan di dunia politik hari ini...
Joel, krom.. lu berdua masih inget gak waktu rapat gelap (kata intel jaman soeharto) kita di gerbek sama intel korem. tegang campur lucu... giamana gak tegang, pistol intel itu nongol kemana-mana di pinggangnya. dan gimana gak lucu, mereka pikir penyamaran mereka sudah bisa mengelabui kita. (dasar intel melayu...)
mungkin empat jam saya duduk dihadapan komputer saat tuliskan cerita ini adalah waktu yang sebentar jika di alam nyata (sekarang) tapi empat jam bagi saya saat ini adalah waktu yang cukup panjang untuk berfikir mudur sekedar mengenang masa lalu. tapi hal ini akan genap jika kita bisa saling bertemu muka, berjabat tangan. kapan kita bisa untuk itu...? saya tunggu tawaran dari kalian berdua. dan jika diperkenankan untuk menawar, saya ingin secepatnya untuk saling silaturaHMI, karena cuma itulah obat rindu yang paling mujarab.. sampaikan salam hormat saya (muhammad diyalmi rizani) dan keluarga di Lampung untuk keluarga lu berdua dan kawan-kawan yang lain. wassalam...